BPKAD Banten Terima Kunjungan Kerja DPRD Sulawesi Tengah Bahas Efektivitas Pengelolaan Anggaran

Sumber Gambar : PPID BPKAD

Banten – Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Banten menerima kunjungan kerja Komisi II DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, bertempat di Kantor BPKAD Banten, Kawasan KP3B, Kota Serang, pada Rabu (17/12/2025). 

Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan efektivitas dan akuntabilitas pengelolaan anggaran, khususnya terkait belanja kegiatan serta sinkronisasi kebijakan antar perangkat daerah.

Kunjungan tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Yus Mangun, SE., bersama sepuluh anggota DPRD. Rombongan disambut langsung oleh Kepala BPKAD Provinsi Banten, Dr. Hj. Rina Dewiyanti, SE., M.Si. Turut mendampingi Sekretaris BPKAD, Agus Setiyadi, SH., M.Si., Plt. Kepala Bidang Perencanaan Anggaran Daerah, Ahmad Rasudin, S.IP., M.Si., serta Kasubag Umum, R. Fadhly Azhar, SE, MAP. Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat, informatif, dan penuh diskusi konstruktif.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala BPKAD Banten Rina Dewiyanti memaparkan penerapan Standar Satuan Harga (SSH) yang bersifat tetap dan tidak mengalami perubahan signifikan. Namun, Rina menegaskan bahwa pelaksanaan anggaran di lapangan harus tetap mengedepankan prinsip fleksibilitas berdasarkan kebutuhan teknis, agar kegiatan pembangunan berjalan efektif dan tepat sasaran.

“SSH tetap menjadi pedoman dasar dalam penyusunan anggaran. Namun, dalam implementasinya tetap harus mempertimbangkan spesifikasi lapangan dan urgensi kegiatan. Prinsip kehati-hatian, transparansi, dan efisiensi menjadi hal yang kami tekankan dalam setiap proses penganggaran,” ujarnya

Sementara itu, Sekretaris BPKAD Provinsi Banten, Agus Setiyadi, menjelaskan bahwa optimalisasi anggaran juga diperkuat melalui sistem pengendalian internal yang terukur, termasuk evaluasi rutin serta monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan di masing-masing perangkat daerah.

“Kami memastikan bahwa setiap proses anggaran tidak hanya selesai pada tahap perencanaan, tetapi juga dilakukan pengawasan dan evaluasi berjenjang. Dengan demikian, penggunaan anggaran dapat dipertanggungjawabkan dan berorientasi pada hasil,” jelas Agus.

Di akhir pertemuan, rombongan DPRD provinsi Sulawesi Tengah menyampaikan apresiasi atas kesiapan BPKAD Banten dalam berbagi pengalaman, terutama terkait implementasi kebijakan anggaran yang tetap adaptif namun taat regulasi. Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antar daerah dalam meningkatkan kualitas tata kelola keuangan yang efisien, transparan, dan akuntabel.


Share this Post